Kebutuhan tenaga kerja baru PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. (Telkom) mencapai 1.000 orang per tahun. Untuk tahun ini, sebanyak 510 di antaranya diproyeksikan dipenuhi melalui ajang Indonesia Business and Development (IBD) Expo 2017.
"Agenda perekrutan dilakukan setiap April dan Oktober," kata Herdy R. Harman, Direktur Human Capital Management (HCM) Telkom yang juga Ketua Umum Forum Human Capital Indonesia (FHCI). Pernyataannya dituangkan melalui siaran pers yang diterima PR, Minggu 24 September 2017.
Menurut Herdy, perekrutan di IBD Expo 2017 tersebut akan masuk program perekrutan Oktober 2017 ini. IBD Expo 2017 digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Hall B, Senayan, Jakarta, dan sudah selesai Sabtu 23 September 2017 kemarin.
Kebutuhan 1.000 tenaga kerja baru per tahun tersebut, menurut dia, seiring dengan jumlah karyawan Telkom yang pensiun. Ia mengatakan, setiap tahunnya 1.000 tenaga kerja Telkom memasuki usia pensiun. Kebutuhan tersebut, diungkapkan Herdy, juga tidak terlepas dari merubahan paradigma sumber daya manusia (SDM) di tubuh Telkom. Saat ini Telkom menargetkan agar sebagian besar karyawan berada pada rentang usia muda dan produktif.
"Pada 2015 sekitar 85% karyawan Telkom berusia di atas 45 tahun. Saat ini kondisinya terbalik, dengan sekitar 85% karyawan merupakan usia muda dan produktif," ujarnya. Herdy mengatakan, dalam merekrut talenta-talenta muda, HCM Telkom menekankan pada kekuatan karakter, profesional kompetensi, digital leadership competencies, dan kolaboratif. Telkom, menurut dia, sangat selektif dalam mencari talenta terbaik.
Beberapa tahun terakhir, HCM Telkom juga memiliki cara baru untuk merekrut karyawan. Salah satunya, dengan mendatangi kampus-kampus dan mencari mahasiswa yang memiliki karakter dan kreatif melalui lomba kreativitas bernama Socio Digi Leader.
Dari ajang tersebut, menurt Herdy, Telkom memperoleh 75 orang talenta kreatif, yang 11 di antaranya berasal dari luar negeri. Bukan hanya mendapatkan posisi di Telkom, mereka juga dibawa ke Silicon Valley dan mengunjungi Google. "Ini adalah upaya kami untuk mendapatkan talenta terbaik guna menunjang bisnis utama Telkom," tutur Herdy.
Untuk menunjang kinerja karyawan, Herdy mengatakan, Telkom mengembangkan digital culture dengan smart building. Fasilitas gedung Telkom dilengkapi akses digital. Selain itu, ada juga employee bus dengan fasilitas digital di dalamnya.
"Kami tidak membebankan karyawan untuk datang pagi. Di bus terdapat fasilitas digital, sehingga mereka dapat bekerja di bus. Kami juga tidak menekankan karyawan untuk menggunakan seragam, mereka bebas, yang penting produktif," ujarnya.
Herdy mengatakan, semua upaya tersebut dilakukan untuk merealisasikan target menjadi King Digital di Asia. Untuk itu, Telkom berusaha hadir sebagai perusahaan dengan kinerja fantastik, work-life integration, smart office, knowledge festival, health paradigma, culture festival, employee volunter program, dan spiritual work.
"Kami mengutip Bapak Dirut Telkom, Alex J Sinaga. The main engine is not technology anymore but great people. Yang digarisbawahi itu adalah great people," tutup Herdy.
Sumber: pikiran-rakyat.com
loading...
0 Response to "BURUAN DAFTAR !! TELKOM BUKA 1.000 LOWONGAN KERJA"
Post a Comment